Blogger Template by Blogcrowds

^_^ WELLCOME ^_^

Selamat Datang...Sugeng Rawuh...
di BLOGGER pertamaku....
ini adalah artikel tentang e-lerning yang di fokuskan kepada materi kuliah tentang Konsep Teknologi Informasi

terima kasih sudah berkunjung di alamat link ini...

trend IT

Generasi Ekspresif Menuju Generasi 3G
Jakarta – Tontonlah produk Music Television (MTV) sekali-kali. Di situ banyak berjejer profil orang-orang yang katanya mewakili generasi muda saat ini. Mereka ekspresif dengan gaya-gaya segarnya. Lengkap de-ngan tak pernah melupakan teknologi di badannya. Salah satu teknologi itu bisa diterka adalah handphone (HP). Dengan iklan-iklan mentereng, dari salah satu penyedia telepon genggam dunia, promosi alat komunikasi bergerak yang satu ini, seperti tak pernah lepas sebagai penyumbang utama berjalannya stasiun televisi penghasil satu generasi sendiri ini. Salah satu iklan jelas menggambarkan kehebatan handphone keluaran terbaru sekarang. Lengkap dengan kemampuan telepon genggam hingga generasi ketiga (3G). Sedikit mengenai 3G, sebenarnya teknologi ini dikembangkan pertama kali oleh Bell Labs, tahun 1947 lalu. Sesuai dengan perkembangan manusia juga, teknologi selular ini tak pernah berhenti berevolusi. Generasi terakhir ini dipercaya merupakan generasi terkaya dari beberapa gabungan teknologi yang pernah ada. Generasi telepon bergerak sendiri pertama kali diperkenalkan secara komersial di AS, Juli 1978. Sinyal yang digunakan masih menggunakan sistem analog dengan memiliki cara kerja yang mirip radio FM/AM. Teknologi digital yang membuat telepon genggam memiliki suara lebih baik, kemudian dipilih sebagai perkembangan selanjutnya teknologi komunikasi ini. Ada dua jenis teknologi digital yang terus berkembang hingga sekarang. Satu bernama Global System for Mobile Communication, yang kemudian dikenal dengan akronim GSM. Dan lainnya bernama Code Division Multiple Access atau CDMA. Perkembangan dari digital ini, yang kemudian mengantar telepon genggam memasuki periode generasi keduanya. Sebenarnya kelahiran generasi kedua ini, lebih dipicu dari perkembangan teknologi sinyal GSM. Saluran selular ini ternyata mampu lebih andal untuk perkembangan teknologi Advanced Mobile Phone Service (AMPS), yang pada generasi pertama dijadikan acuan dasar perangkat komunikasi bergerak. Perkembangan teknologi HP ini terus menggurita hingga ujung generasi kedua. Tercatat fasilitas seperti Wireless Application Protocol (WAP), juga mewarnai. Perangkat yang dibuat karena meningkatnya kebutuhan berinternet dan e-mail ini, sempat juga dikagumi.Sebelum akhirnya banyak yang kecewa lantaran kecepatan mengakses informasi yang terbatas. Untuk mengatasi, sebuah standar baru lalu diperkenalkan, yaitu dinamakan General Packet Radio Service (GPRS). Kelahiran GPRS ini yang kemudian memicu munculnya generasi "menjelang tiga". Mungkin lebih tepatnya, generasi dua setengah (2,5G). Hal ini diklaim karena terdapat beberapa paket tambahan di dalam aplikasi GPRS. Paket tambahan ini yang dianggap sebagai teknologi interim, sebelum menuju generasi ketiga telepon genggam. Setelah era GPRS, belum lama ini muncul sebuah teknologi yang dinamakan Enchanced Datarates for GSM Evolution (EDGE). Dengan EDGE, kecepatan pengiriman data bisa tiga kali lebih baik. Namun ,beberapa pihak belum menganggap teknologi ini sebagai awal kelahiran generasi ketiga teknologi ponsel. Jadi bisa dibilang, teknologi ponsel sekarang ini sedang mengarah ke gelombang generasi ketiga. Namun tak usah ragu, bahkan baru menjelang kelahiran generasi ketiga saja, teknologi ponsel bisa dibilang sangat maju sekarang. Ini terbukti dengan semakin variatifnya layanan komunikasi yang dimiliki ponsel. Bisa dibilang begitu, karena paling tidak tiga layanan dasar seperti suara, data, dan gambar, mampu dihadirkan secara maksimal di dalam ponsel kita. "Bahkan kami telah mampu untuk memenuhi kebutuhan komunikasi pelanggan, baik para pelanggan individu maupun korporat, dengan layanan 3G yang kami miliki," papar Christian Manuel de Faria, Presiden Direktur XL pada sebuah kesempatan. "Jadi layanan seperti Video Call, Video Conference, Video Streaming, baik untuk Live TV maupun Video Portal, Video Mail, PC to Mobile Video Call, serta Internet Browsing sudah bisa dihadirkan di ponsel Anda," ungkap beliau.(sulung prasetyo)



Teknologi Informasi



Senin, 17 Mei 2004



Teknologi Seluler yang Mengerti dan Melayani Anda
PERKEMBANGAN teknologi dalam membantu kita berkomunikasi jarak jauh berjalan dengan pelan sampai ditemukannya telepon pertama kali oleh AG Bell. Semenjak itu, perkembangan teknologi berkomunikasi jarak jauh (telekomunikasi) bergerak cepat dan menjadi sangat eksponensial dengan diperkenalkannya teknologi seluler.
Teknologi dibuat untuk membantu memenuhi kebutuhan kita. Teknologi telekomunikasi awalnya juga datang dengan cerita yang sama. Setelah orang menyadari berbicara bertatap muka semakin lama semakin susah karena keterbatasan waktu dan jarak, teknologi menjadi alternatif pemecahan kebutuhan berkomunikasi. Suku Indian di Amerika mulai dengan menggunakan kode-kode asap sebagai teknologi yang membantu mereka berkomunikasi jarak jauh.
Perkembangan yang sangat cepat ternyata menggeser proses interaksi antara kebutuhan kita sebagai makhluk sosial di satu sisi, dengan teknologi baru di sisi yang lain. Dulu orang sudah jelas apa kebutuhannya sebelum teknologinya dicari, sekarang yang terjadi adalah kebalikannya.
Kita sekarang sampai pada kondisi kenyataan di mana teknologi telekomunikasi baru muncul mendahului kemampuan kita sebagai pengguna, menemukan apa sebenarnya kebutuhan kita yang mungkin dapat dipenuhi oleh teknologi telekomunikasi terbaru ini.
Sekarang kita coba ambil contoh teknologi seluler dengan 3G-nya (3G adalah generasi ketiga dari teknologi seluler setelah GSM sebagai generasi kedua). Sampai saat ini bisa dikatakan belum ada di antara kita, sebagai pengguna seluler, yang mengerti apa sebenarnya kebutuhan kita yang bisa terpenuhi dengan adanya teknologi 3G ini. Mungkin baru orang Jepang yang bisa mengerti apa sebenarnya kebutuhan mereka yang dapat terpenuhi dengan adanya teknologi 3G (lihat DoCoMo dengan i-mode-nya). Kondisi menjadi semakin menarik disimak karena ternyata para penyelenggara jasa seluler menjadi ragu untuk melangkah ke 3G karena ketidakmengertian kita sebagai pengguna atas manfaat apa yang bisa kita dapatkan dari teknologi 3G.
HAL yang hampir sama terjadi dengan handset Xphone dari O2. Dari segi enjinering desain dan spesifikasi, susah bagi kita untuk tidak mengacungkan dua ibu jari atas segala inovasi teknologi dan desain yang sukses dilakukan. Tetapi ternyata tidak banyak pengguna seperti kita tergerak membelinya dan kalaupun membelinya kita akan sampai (cepat atau lambat) pada tingkatan kebingungan atas apa sebenarnya kebutuhan kita yang terbantu dipenuhi oleh gadget ini.
Kejadian-kejadian ini akan semakin menarik, jika kita mencoba meramalkan atau mencoba mencari tahu kebutuhan-kebutuhan apa saja untuk kita sebagai user yang akan terpenuhi dengan hadirnya generasi Nokia Communicator terbaru, Nokia Communicator 9500. Karena jelas terlihat, kalau sebagai ordinary user, tidak mampu menemukan kebutuhan apa yg bisa kita penuhi dengan adanya Communicator 9500 ini. Maka dapat dipastikan Communicator 9500 akan mengikuti jejak "kakak-kakaknya" (keluarga Nokia Communicator) dengan hanya menjadi collectible item di kalangan khusus tertentu (niche users).
Teknologi 3G mungkin tidak akan pernah ter-deploy dengan baik di dunia dan Communicator 9500 dan Xphone tidak akan pernah menjadi handset "sejuta umat" kalau tidak ada usaha dari pihak penyelenggara jasa seluler dan vendor pembuat handset untuk mencoba menggali apa sebenarnya kebutuhan kita sebagai user dan bagaimana caranya kebutuhan itu bisa secara baik terpenuhi oleh jasa atau produk mereka.
Harus jelas dimengerti oleh para penyelenggara jasa dan vendor bahwa bukan kita sebagai user yang harus mencari apa manfaat jasa atau produk mereka, tetapi mereka yang harus mencoba mencari dan mengerti apa yang customer/user butuhkan. Jangan terjebak dengan pandangan semua manusia itu sama. Handset Nokia yang begitu sukses di belahan bumi yang lain bisa dianggap gagal di Jepang. Docomo dengan i-mode-nya yang begitu sukses di Jepang, bisa dianggap gagal saat di-deploy di beberapa negara Eropa.
Kebutuhan kita dalam berkomunikasi akan meningkat dengan berkembangnya teknologi. Sekarang kita sebagai user baik dari penyelenggara jasa seluler maupun dari produk vendor handset ada pada fase transisi yang belum pernah kita alami dan bayangkan. Fase transisi dari kebutuhan akan layanan voice bergerak saja menuju ke kebutuhan akan layanan terintegrasi voice dan data bergerak.
ADA tiga hal yang dapat membantu para penyelenggara layanan seluler dan vendor mencoba mengerti kita sebagai pengguna jasa mereka dan pengguna produk mereka. Pertama, cari apa yang bisa menarik kita sebagai user dari teknologi baru yang dimiki oleh penyelenggara jasa seluler atau vendor ponsel. Menarik kita untuk menjadi jatuh cinta. Docomo bisa sukses karena dia bisa membuat orang Jepang jatuh cinta terhadap feature layanan download ringtone dan screen saver.
Kedua, kerja bersama-sama antara penyelenggara jasa layanan seluler dengan vendor pembuat handset/devices dan mitra pengisi content. Tidak hanya kerja sama komersial tetapi lebih dari itu, kerja sama yang mencakup rancang desain bersama, pengembangan produk bersama, produksi dan strategi penjualan bersama.
Kebutuhan user atas layanan data bergerak susah untuk dipenuhi dengan baik kalau dikerjakan sendiri-sendiri oleh penyelenggara jasa seluler, content provider dan vendor handset. Sukses J-phone (salah satu dari dua kompetitor terkuat Docomo) mencuri pasar kalangan muda Jepang, didukung oleh kenyataan kerja sama erat antara ketiganya, terutama antara J-phone dengan content-provider. Suatu kesuksesan besar melihat komitmen content-provider untuk melepaskan debut pertama dari content-nya ke J-phone dari pada ke Docomo yang jelas-jelas memiliki customer base yang lebih banyak.
Dan ketiga, kembangkan metode customer/user retain yang bisa mempertahankan fun dan love customer/user yang sudah terbentuk dari jenis layanan dan content yang ditawarkan. Jasa SMS adalah salah satu cerita sukses untuk hal ini.
"Teknologi seluler yang tidak hanya mengerti tetapi juga melayani Anda", memang tidak hanya enak didengar, tetapi mempunyai arti yang dalam untuk menjaga simbiose mutualisme (saling keterbutuhan) antara pengguna, penyelenggara jasa layanan seluler, vendor handset dan content-provider. Setiap entity mencari tahu apa keinginan pelanggan.
Dev Yusmananda Pernah Bekerja di McKinsey & Company Amsterdam dan Sekarang Bekerja di Salah Satu Operator GSM di Jakarta



Teknologi Wireless: Bercengkerama di Jalur WiFi





SEBAGIAN komunitas yang mempergunakan jalur frekuensi 144 MHz (megahertz) ini kemudian bermigrasi dan berevolusi ke jalur tanpa izin (unlicensed) yang dibuka untuk masyarakat dunia, yaitu jalur 2,4 GHz (gigahertz) atau 24.000 MHz. Terutama mereka yang berasal dari kalangan kampus maupun para eksekutif muda yang sudah akrab bergaul dengan produk-produk teknologi canggih.
Komunitas baru pun tumbuh, terutama bagi mereka yang alergi dengan gaya-gaya breaker atau bahkan mereka yang tidak pernah berkomunikasi dengan radio sama sekali. Dengan membebaskan jalur 2,4 GHz untuk kepentingan umum, hal itu sepertinya telah memberi peluang baru seperti pada era keemasan radio 2 meteran.
Tidak mengherankan apabila sekarang sudah mulai banyak yang mempergunakan sarana di jalur gelombang mikro ini untuk “mojok”. Awalnya memang hanya komunikasi tulisan dengan perangkat komputer kecil seperti notebook atau PDA (Personal Digital Assistant) saja, tetapi belakangan ini sudah ada yang menggunakan handset untuk berkomunikasi suara.
Hal ini dimungkinkan karena berkembangnya teknologi VoIP (Voice over Internet Protocol). Teknologi VoIP sendiri sebelumnya sempat membuat geger penyelenggara telekomunikasi yang tertinggal oleh pesatnya kemajuan teknologi telekomunikasi ini.
Dengan jaringan WiFi sangat dimungkinkan untuk melakukan hubungan ala VoIP atau ada yang menyebut dengan VoIP over WiFi (VoWiFi). Berkomunikasi dengan mitranya di luar kota dengan biaya lokal atau bahkan gratis sama sekali melalui layanan WiFi di kafe.
Bahkan sekarang sudah ada handset untuk melakukan hubungan telepon VoIP melalui jaringan WiFi, selain aplikasi telepon Push-to-Talk (PTT) melalui telepon VoIP. Pada jaringan telepon seluler produk handset PTT atau teknologinya juga disebut PTT over Celluler (PoC).
Cara berkomunikasi dengan perangkat PTT atau PoC sama seperti berbicara mempergunakan pesawat handie talkie (HT) biasa. Pencet tombol saat berbicara atau Pust-to-Talk dan pada saat yang bersamaan lawan bicara-bisa satu atau beberapa-mendengarkan.
Termasuk telepon video yang bukan hanya suara, tetapi juga gambar dari lawan bicara, ini merupakan peningkatan penggunaan VoIP over WiFi. Kebanyakan perangkat yang dibuat masih untuk perangkat ponsel, termasuk istilahnya pun masih masing-masing.
KOMUNIKASI VoIP tidak bisa dihalangi lagi, dan komunikasi suara yang murah ini juga masih menjadi muatan yang dominan dalam telekomunikasi masa depan. Sistem ini menjadi murah jika digunakan untuk jarak yang jauh, antarkota, atau bahkan dengan luar negeri.
Dengan PDA phone seseorang bisa bercengkerama melalui saluran WiFi maupun jaringan telepon seluler sesuai dengan operator yang dilanggani. Baik berkomunikasi dengan gambar video atau hanya tulisan (chatting) atau bahkan hanya berbicara saja layaknya telepon konvensional atau HT.
Ketika bergerak, seseorang bisa mempergunakan PDA sebagai sarana telepon seluler, dan pada saat diam dan berada di suatu tempat yang terdapat hotspot atau access point yang bisa diakses untuk menggunakan jaringan WiFi.
Bahkan perusahaan-perusahaan besar sekarang menggunakan jaringan WiFi untuk memperluas jaringan kabel. Mereka menghubungkan titik akses nirkabel ke jaringan backbone mereka untuk menyediakan akses jaringan dan internet di ruang-ruang pertemuan, lobi, kantin, dan ruang-ruang umum lainnya.
Tentu ini akan memberikan fleksibilitas yang sangat tinggi, selain juga biaya yang murah. Komunikasi telepon nirkabel bisa dilakukan melalui WiFi dan tidak perlu keluar melalui saluran telepon atau koneksi internet lainnya selama masih berada di dalam jangkauan gelombang radio WiFi.
Sepertinya WiFi akan menyedot kue yang diperebutkan para operator seluler maupun operator telepon tetap. Namun, seperti Telkomsel, mereka justru membuka layanan WiFi bagi para pelanggannya yang mereka sebut Surfzone.
Saat ini Telkomsel sedang mendemonstrasikan fasilitas WiFi mereka dan pada saat yang sama mereka juga memperkenalkan jaringan seluler berkecepatan tinggi atau Enhanced Data rate GSM Evolution (EDGE) dengan kecepatan sampai 128 kbps.
Pemilik handset seperti Nokia 9500 Communicator bisa langsung mencoba dua layanan yang sedang didemonstrasikan ini. Tak banyak PDA yang dirancang untuk memiliki dua fasilitas berkecepatan tinggi tersebut.
Seperti iPAQ h6365 dari Hewlett-Packard (HP) bisa akses WiFi, tetapi tidak bisa EDGE, kecuali saluran GPRS kelas 10. Sama halnya dengan O2Xda Iis yang bisa WiFi, tetapi fasilitas seluler hanya GPRS. Adapun Treo 650 bisa untuk EDGE, tetapi tanpa WiFi.
SEMULA WiFi atau Wireless Fidelity yang bekerja pada frekuensi 2,4 GHz dan 5,8 GHz ini lebih berfungsi bagi para pengguna notebook atau PDA untuk mengakses internet tanpa kabel. Itu terutama bagi mereka yang sedang bepergian, seperti di bandara, hotel-hotel besar, kafe-kafe, maupun mal-mal.
Dalam dunia industri WiFi dikenal dengan teknologi komunikasi wireless LAN (WLAN) yang berhubungan dengan standar jaringan nirkabel Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE) 802.11. Dengan standar 802.11b mampu menyalurkan 11 megabit per detik (mbps) dan 54 mbps untuk standar 802.11a dan untuk jarak yang lebih jauh digunakan standar 802.11g.
WLAN menyelenggarakan komunikasi jaringan nirkabel pada jarak pendek (terbatas) dengan daya yang rendah. Dengan daya yang dibatasi sehingga hanya bisa menjangkau sekitar radius 100 meter saja, dengan demikian akan mudah terhalang tembok maupun benda-benda penyekat lain.
Walaupun untuk kondisi seperti di Indonesia ada yang menggunakan booster untuk memperluas jangkauan, terutama untuk kegiatan luar ruang, atau juga melewatkan pada kabel listrik yang sebagai antena untuk menembus tembok beton.
Seperti halnya sebuah teknologi nirkabel seluler, WiFi memungkinkan perangkat seperti PDA phone ataupun notebook menjelajah internet, selain berhubungan langsung antarmereka point-to-point. Termasuk antargedung atau antarkawasan dari sebuah perusahaan atau kampus yang sama.
Meskipun daya yang dipergunakan kecil, WiFi mampu membawa informasi ribuan kali lebih besar daripada radio komunikasi konvensional yang pita frekuensinya sangat sempit. Karena itu, tidak heran apabila teknologi WiFi kemudian berkembang untuk aplikasi VoIP dalam komunikasi suara.
Sebelumnya kalangan kampus menggunakan radio komunikasi, termasuk jalur 2 meter, untuk berkomunikasi dengan tulisan (e-mail). Sekalipun hanya sedikit informasi yang bisa dialirkan ataupun diterima, hal itu sudah sangat membantu sebelum akhirnya jalur 2,4 GHz dibuka.
Tentu saja, karena kalangan kampus bisa bermigrasi ke jalur gelombang mikro itu tanpa harus takut dikatakan melanggar hukum tentang pemanfaatan frekuensi. Apalagi semakin banyak peralatan yang dijual untuk pita frekuensi itu dan WiFi tumbuh bak jamur di musim hujan.
“Di Jakarta ini sudah banyak sekali termasuk mereka yang menggunakan untuk point-to- point,” kata Sumaryo, seorang pengamat telekomunikasi WLAN di Jakarta. Sebut saja kawasan Jalan Thamrin, komunitas WiFi dikatakan sudah begitu padat, bahkan apabila dipindai akan terlihat betapa banyaknya aktivitas di jalur 2,4 GHz.
SOLUSI yang boleh dikatakan murah ini merebak di kampus-kampus kota besar. Mereka bukan hanya tidak direpotkan mencari koneksi ke jaringan telepon, tetapi juga unsur tidak perlu membayar inilah yang sebenarnya menarik.
Sepertinya mereka mendapatkan jalan keluar yang tepat daripada menjelajah internet melalui telepon kabel biasa. Belum lagi masalah lambatnya akses melalui telepon karena terlalu banyak pemakai, sedangkan jaringan sudah jenuh.
Selain akses ke jaringan LAN, maka jika pihak kampus menyediakan saluran ke internet, hal itu akan memungkinkan mahasiswa untuk menjelajah internet. Banyak bahan studi yang bisa dicari di internet, selain mereka juga membangun komunitas e-mail (mailing list), berkomunikasi dengan pihak luar.
“Untuk hubungan WLAN ke internet bisa digunakan jalur apa saja. Mau pakai broadband, jalur telepon biasa, ataupun serat optik,” kata Dyan Arifin, pelaku bisnis komputer.
Banyak kegiatan kampus yang bisa diinformasikan melalui jaringan nirkabel ini, apalagi jika tersambung ke jalur internet.
Apakah itu radio komunitas kampus yang selama ini menggunakan jalur frekuensi FM yang belakangan banyak ditertibkan, juga aktivitas televisi kampus bisa lebih dihidupkan melalui jaringan internet. (AW Subarkah) >>source:www.kompas.com


CLEAR CAST SG-45, Penguat Sinyal GSM Repeater Antenna Repeater Sinyal Booster Cellular GSM Repeater and boosters 900MHz (telkomsel, kartu halo, simpati, mentari, proxl) / Penguat sinyal HP
Negara Asal: Taiwan Harga: sesuai pengambilan Cara Pembayaran: T/T Jumlah: sesuai pesanan Kemas & Pengiriman: dua Keterangan: Harga diluar ongkos kirim dan pemasangan.Features:Improve indoor cellphone communication, coverage area 60-200 m2Reduce radiation from cellphone, helpful for human healthBuilt-in AGC circuit, free of interferenceUnique LED level indicators, easy to find base stationExtend lifespan of celluler phone batteryDIY kit, adequate accessories included, easy to installGSM 900 MHzTechnology : GSMInterface AmplifierFrequency : Uplink 824-849 MHz, Downlink 869-894 MHzDimension : H : 3.8 cmW : 10.5 cmD : 16 cmBandwidth : 25 MHzVSWR : d2.0 : 1Gain Uplink 45 dB, Downlink 45 dB (opt)Gain Variation Over Freq. And Temp. : ± 3 dBNoise Figure : Uplink 8.0 dB, Downlink 8.0 dBOICP-3 : Uplink 34 dBm, Downlink 20 dBmP 1 dB : Uplink 26 dBm, Downlink 12 dBmVSWR : d 2.0 : 1RF Power Output : Uplink 17 dBm, Downlink 3 dBmAGC Dynamic Range : 20 dB (Typ)Level Indicator : 5 color LED indicators : Red, Orange, Yellow, Green, BluePower Consumption : 7 WattRF Connector : Outdoor ANT side : F(F)Indoor ANT side : TNC (F)INFO HUB:Amelia021-74637308/74638946/08521 5000451YM Optimatelwww.optimashops.com
Global Positioning System Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.
Global Positioning System (GPS) adalah suatu sistem navigasi yang memanfaatkan satelit. Penerima GPS memperoleh sinyal dari beberapa satelit yang mengorbit bumi. Satelit yang mengitari bumi pada orbit pendek ini terdiri dari 24 susunan satelit, dengan 21 satelit aktif dan 3 buah satelit sebagai cadangan. Dengan susunan orbit tertentu, maka satelit GPS bisa diterima diseluruh permukaan bumi dengan penampakan antara 4 sampai 8 buah satelit. GPS dapat memberikan informasi posisi dan waktu dengan ketelitian sangat tinggi.Nama lengkapnya adalah NAVSTAR GPS (Navigational Satellite Timing and Ranging Global Positioning System; ada juga yang mengartikan "Navigation System Using Timing and Ranging.") Dari perbedaan singkatan itu, orang lebih mengenal cukup dengan nama GPS.GPS mulai diaktifkan untuk umum 17 Juli 1995.Daftar isi[sembunyikan] 1 Kegunaan 2 Bagaimana GPS mengetahui posisinya 3 Referensi 3.1 Lihat pula 3.2 Pranala luar Kegunaan MiliterGPS digunakan untuk keperluan perang, seperti menuntun arah bom, atau mengetahui posisi pasukan berada. Dengan cara ini maka kita bisa mengetahui mana teman mana lawan untuk menghindari salah target, ataupun menetukan pergerakan pasukan. NavigasiGPS banyak juga digunakan sebagai alat navigasi seperti kompas. Beberapa jenis kendaraan telah dilengkapi dengan GPS untuk alat bantu nivigasi, dengan menambahkan peta, maka bisa digunakan untuk memandu pengendara, sehingga pengendara bisa mengetahui jalur mana yang sebaiknya dipilih untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Sistem Informasi GeografisUntuk keperluan Sistem Informasi Geografis, GPS sering juga diikutsertakan dalam pembuatan peta, seperti mengukur jarak perbatasan, ataupun sebagai referensi pengukuran. Pelacak_kendaraanKegunaan lain GPS adalah sebagai Pelacak kendaraan, dengan bamtuan GPS pemilik kendaraan/pengelola armada bisa mengetahui ada dimana saja kendaraannya/aset bergeraknya berada saat ini. Pemantau gempaBahkan saat ini, GPS dengan ketelitian tinggi bisa digunakan untuk memantau pergerakan tanah, yang ordenya hanya mm dalam setahun. Pemantauan pergerakan tanah berguna untuk memperkirakan terjadinya gempa, baik pergerakan vulkanik ataupun tektonik Bagaimana GPS mengetahui posisinyaBagaimana GPS mengetahui posisinyaUntuk mengetahui posisi dari GPS, diperlukan minimal 3 satelit. Pengukuran posisi GPS didasarkan oleh sistem pengukuran matematika yang disebut dengan Triliterasi. Yaitu pengukuran suatu titik dengan bantuan 3 titik acu. Misalnya anda berada di suatu kota A (disini kota kita anggap sebagai titik), tetapi anda tidak mengetahui dimana anda berada. Untuk mengetahui keberadaan anda, anda bertanya kepada seseorang, dan orang tersebut menjawab bahwa anda 2 km dari kota B. Jawaban ini tidak memuaskan anda karena anda tidak tahu apakah anda di sebelah selatan, utara, barat, atau timur kota B. Kemudian anda bertanya kepada orang ke-2 dan mendapat jawaban bahwa anda berada 5 km dari kota C. Dengan jawaban ini anda sudah dapat membayangkan dimana posisi anda, hanya ada kemungkinan 2 titik berbeda yang berpotongan antara lingkaran dengan radius kota A dengan kota B dan lingkaran dengan radius kota A dengan kota C. Untuk lebih memperjelas lagi anda mumerlukan orang ke-3, misalnya anda berada di 1 km dari kota D. Dengan demikian anda mendapatkan perpotongan antara lingkaran dengan radius jarak kota A ke kota B, lingkaran antara kota A dan kota C, dan lingkaran antara kota A dan kota D. Dalam GPS kota A adalah alat penerima GPS, kota B, C, dan D adalah Satelit.


Taiwan menggunakan lampu lalu-lintas LED (Light Emitting Diode)
Posted by ehs84 on July 6th, 2007
Taiwan, mengumumkan akan mengganti seluruh lampu lalu-lintas mereka akan menggunakan LED dalam 3 tahun mendatang. Menteri Ekonomi telah menyiapkan dana sebesar 7 juta dollar untuk projek ini, dimana projek ini akan dimulai tahun 2008 dengan mengubah 420.000 lampu lalu-lintas ke LED dan 350.000 lampu lalu-lintas lagi nantinya. Departemen Ekonomi mengatakan lampu LED dapat menghemat konsumsi listrik sampai 85%. Nantinya setelah lampu lalu-lintas, Taiwan akan mengganti lampu jalan dengan menggunakan LED.
Web Browser Safari untuk Windows di Hack Dalam 1 Jam
Posted by ehs84 on June 12th, 2007
Sekarang Apple yang menjadi sasaran empuk para hacker, pasalnya sistem keamanan browser ini ternyata sangat rentan. Pada bulan April yang lalu, diadakan kontes untuk melakukan hacking terhadap Web Browser Safari ini baik untuk Apple maupun versi Windowsnya dengan hadiah $10.000 dari CanSecWest.
Hanya baru satu jam setelah Apple mengeluarkan Safari untuk Windows, seorang ahli, Aviv Raff telah menemukan satu “bug”.
Dalam interviewnya, Raff mengatakan dia hanya membutuhkan waktu 3 menit untuk menemukan celah keamanan pada Safari Windows, tetapi dia tidak mencobanya di Mac OS X. Jadinya dia tidak menjamin apakah “bug” tersebut hanya berlaku untuk versi Windows. “Bug” ini dapat menyebabkan “crash” pada browser dan dapat dieksploitasi, sehingga dimungkinkan untuk menjalan “malware” pada PC.
Raff menyatakan ketidak-setujuannya terhadap pernyataan Apple yang menyatakan bahwa Safari di desain untuk tetap aman mulai hari pertama. Dia menyatakan Apple terlalu berlebihan.



Hentikan penggunaan Windows Vista
Posted by ehs84 on June 12th, 2007
“Hentikan penggunaan Windows Vista”. Itu adalah ucapan dari organisasi fsf. Mereka menyerukan penghentian pemakaian Windows Vista dan menyatakan untuk menggunakan sistem operasi alternatif yang “free”.
Organisasi ini menyatakan bahwa Microsoft telah menghilangkan kebebasan dalam pemakaian sistem operasi. Microsoft telah banyak melakukan cara-cara agar Windows kembali digunakan. Seperti di Cina Microsoft telah menyatakan menjual Windows XP seharga $3 (3 dolar) atau sekitar Rp 27.000,- Microsoft mencoba untuk menarik kembali perhatian beberapa negara untuk kembali menggunakan Windows.
Beberapa negara di dunia telah menyatakan dan melakukan perpindahan ke sistem operasi “Open Source” seperti negara Cina, Brazil, Korea Selatan. Untuk memperluas penggunaan “Open Source” organisasi FSF ini membuat slogan “BAD VISTA”.


Opera mengeluarkan Opera Mini untuk Seluler
Posted by ehs84 on June 11th, 2007
Opera mengeluarkan browser mereka untuk pengguna telephone seluler. Opera memberikan nama browser tersebut Opera Mini. Anda dapat mendownload aplikasi ini secara gratis. Pada www.operamini.com disebutkan terdapat 3 cara untuk mendownload Opera Mini ini, yaitu melalui: SMS, WAP atau melalui PC.
Untuk men-download melalui SMS, anda dapat membuka link berikut : www.operamini.com/download/sms/
Untuk men-download melalui WAP, anda dapat membuka link berikut : www.operamini.com/download/wap/
Untuk men-download melalui WAP, anda dapat membuka link berikut : www.operamini.com/download/pc/
Sumber:www.opera.com
Posted in Teknologi No Comments »
Chip Intel Tanpa Timah
Posted by ehs84 on May 30th, 2007
Perusahaan Intel akan menghentikan penggunaan timah hitam pada jajaran prossessornya, karena timah hitam adalah salah satu bahan berbahaya mengandung racun. Hal ini akan dimulai dari keluarga prosessor Penryn yang dibuat dengan menggunakan proses 45 nanometer, yang akan bebas dari bahan timah pada akhir tahun 2007 ini. Chip prosessor yang menggunakan fabrikasi 65 nm akan dimulai tahun depan.
Intel dalam beberapa tahun belakangan telah berusaha untuk menghilangkan pemakaian timah hitam pada prosessornya. Pada tahun 2005 Intel telah mengeluarkan dana sebesar 100 juta dolar untuk mengembangkan material alternatif sebagai pengganti timah hitam pada mikroprosessor mereka. Pada tahun 2010 diharapkan produk mereka tidak lagi menggunakan timah hitam.
Intel mengatakan bahwa timah hitam adalah bahan yang baik untuk pembuatan semikonduktor akan tetapi bahan ini berbahaya untuk lingkungan karena mengandung bahan beracun. Intel pertama kali tidak menggunakan timah hitam pada produknya pada tahun 2002 pada produk flash memorinya. Sebagai pengganti timah hitam pada produk flash memorynya, Intel menggunakan bahan dari gabungan kalengtimah, perak dan tembaga. Nantinya prosessor mereka juga akan menggunakan solder berbahan kalengtimah-perak-tembaga ini. Akan tetapi Intel akan tetap menggunakan timah hitam sebanyak 0,02 gram untuk menyambungkan antara “silikon die” dengan “chip package”.
Intel juga menambahkan pergantian bahan ini tidak akan ber-efek pada performa prosessor.
sumber:http://www.computerworld.com
Posted in Teknologi 1 Comment »
CPU laptop masa depan
Posted by ehs84 on May 30th, 2007

Apabila anda bertanya kepada pemilik laptop mengenai bagaimana jenis laptop idaman mereka, mereka pasti rata-rata menjawab “lebih kecil, cepat, dingin, dan efisien”. Sekarang adalah masa dimana orang sudah memilih laptop daripada komputer desktop, akan tetapi masalah daya tahan batere adalah kekurangan dari laptop yang hanya bisa bertahan 4 sampai 5 jam.
Hal ini sangat dilihat oleh Intel dan AMD sebagai suatu tantangan dan berusaha untuk mewujudkannya. Tahun lalu dan tahun ini performa dan daya tahan menjadi perhatian serius. Dan yang tidak kalah pentingnya adalah suhu yang dingin dan daya tahan batere yang lebih lama.
Secara teoritis apabila kecepatan prosessor laptop meningkat maka konsumsi dari listrik juga meningkat sehingga mengakibatkan daya hidup batere berkurang cepat. Akan tetapi Intel telah melakukan perubahan yaitu melalui prosessor mobile mereka yang dinamakan core 2 Duo processor. Performa dari prosessor ini meningkat dan konsumsi pemakaian tenaga menurun.
Bagaimana dengan AMD? Hampir semua kategori dari prosessor mobile didominasi oleh Intel sehingga mereka memperoleh banyak profit dari lahan ini.
sumber:
http://www.computerworld.com
Copyright © Sinar Harapan 2003

0 komentar:

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda